Cara Membuat Kelapa Parut Kering: Langkah & Manfaat

Cara Membuat Kelapa Parut Kering – Kelapa parut adalah hasil dari parutan daging buah kelapa yang biasanya dimanfaatkan sebagai bahan dasar pembuatan santan, namun dapat juga di jadikan sebagai topping atau bahan campuran beberapa menu seperti klepon, dan membuat kue seperti resep kue talam pandan tepung terigu.

Saat ini untuk mendapatkan kelapa parut tidak perlu repot karena bisa didapat dengan cara membelinya di pasar tradisional. Bahkan ada juga kelapa parut instan yang tersedia, namun memiliki kekurangan dimana biasanya tekstur dari bahan instan tersebut menjadi kasar. Hal tersebut dapat mengubah tekstur suatu masakan ketika kita menambahkan bahan tersebut ke dalam suatu hidangan.

Untuk menyikapi hal seperti itu, sebenarnya kita dapat membuatnya sendiri di di rumah. Cara membuat kelapa parut kering terbilang mudah karena bisa di lakukan dengan berbagai cara dimana akan kita rangkum sedemikian rupa.

Cara membuat kelapa parut kering dapat menggunakan peralatan sederhana yang tersedia di rumah, bahan dasar untuk pembuatan kelapa parut sendiri bisa di beli pada pasar tradisional maupun supermarket dengan harga tidak pasti karena harga kelapa tidak seimbang. Hal tersebut disebabkan karena olahan kelapa parut kering di Indonesia lebih banyak di ekspor ke luar negeri. Namun kalian tetap dapat membuatnya di rumah jika kalian tertarik mengolah kelapa parut kering sendiri, simak dan ikuti rangkuman berikut ini.

Cara Membuat Kelapa Parut Kering

Untuk dapat mengetahui cara membuat kelapa parut kering, perlu di ketahui juga kualitas kelapa yang akan di gunakan dalam proses pengolahan nya. Kelapa berukuran besar tidak tentu memiliki daging tebal. Sementara yang di sukai masyarakat kebanyakan adalah buah kelapa dengan tinggi kandungan minyak, karena rasa produk terpengaruh oleh minyak kelapa itu sendiri.

Kelapa parut dibuat menggunakan buah kelapa yang rusak tidak akan menghasilkan produk menarik, sedangkan jika menggunakan buah yang belum matang memiliki kandungan minyak rendah tidak akan menghasilkan kualitas tinggi dari parutan kelapa kering. Untuk mengolahnya, ada beberapa tahapan berikut ini.

Pemilihan Jenis Kelapa

Usahakan menggunakan kelapa matang serta memiliki kandungan minyak tinggi agar kualitas dan cita rasa dari parutan kelapa tetap terjaga, serta tidak mengganggu tekstur masakan jika di gunakan untuk bahan campuran hidangan lain.

Proses Mengupas Sabut Kelapa

Proses pengupasan sabut kelapa jika kalian membelinya pada penjual di pasar tradisional biasanya akan di lakukan olah pedagang nya, namun jika kalian membelinya dari petani secara langsung kalian dapat meminta petani tersebut untuk mengupas nya. Hal ini dilakukan sebagai upaya menjaga tempurung kelapa utuh dan tidak pecah.

Seasoning

Pisahkan buah kelapa matang dan kurang matang untuk memastikan bahan pembuatan kelapa parut kering menggunakan kualitas paling baik. Jika ingin kualitas kelapa parut yang bagus, gunakan juga kualitas buah bagus.

Proses Pengupasan Tempurung

Tempurung atau batok kelapa harus di pisahkan dari dagingnya secara manual menggunakan kapak ukuran kecil atau dapat menggunakan pisau. Usahakan agar daging buah tidak pecah supaya tidak mempersulit proses selanjutnya.

Mengupas Testa atau Paring

Testa adalah selaput coklat dimana terdapat pada permukaan bagian luar daging kelapa. Untuk mengupas nya dapat menggunakan alat yang mirip dengan pengupas kentang. Kulit kupasan tersebut dapat di ekstraksi menjadi minyak berkualitas rendah, dapat juga dijadikan pakan ternak.

Potong dan Cuci

Belah daging kelapa menjadi dua bagian, kemudian sisihkan airnya. Setelah itu cuci dagingnya sampai bersih, lalu potong daging kelapa tersebut menjadi bagian kecil. Hal itu dilakukan untuk mempermudah proses peresapan pengawet ke dalam daging.

Sterilisasi

Hal ini bertujuan untuk membunuh bibit penyakit seperti salmonella pada kelapa parut kering, banyak kasus keracunan yang diakibatkan oleh hal tersebut. Pada prosesnya lakukan dengan merendam potongan daging kelapa menggunakan air mendidih selama 1.5 menit. Perlu di ketahui pada proses ini dapat membuat kualitas parutan kelapa berkurang, lakukan dengan waktu yang tepat serta tidak terlalu lama.

Potong dan Parut

Jika ingin membuat potongan yang sangat halus, gunakan alat pemotong daging kelapa thread mill atau mesin parut kelapa. Sedangkan kalau ingin membuatnya berbentuk seperti butiran, hancurkan menggunakan desintegrator.

Proses Pengeringan

Kadar air dalam parutan atau irisan buah kelapa biasanya pada angka 50 persen harus diturunkan sampai 3 persen. Untuk mengeringkan nya dapat dilakukan menggunakan oven dengan suhu 60-70 derajat selama 20 sampai 40 menit. Namun jika tidak memiliki oven di rumah, bisa lakukan dengan proses sangrai.

Itulah beberapa langkah untuk membuat kelapa parut kering. selain bahan tersebut dapat di gunakan sebagai bahan pelengkap masakan seperti resep ayam goreng serundeng empuk, kelapa parut kering juga memiliki beberapa manfaat bagi kesehatan tubuh.

Manfaat Kelapa Parut Kering

Manfaat Kelapa Parut Kering

Kebanyakan orang mungkin akan cenderung memilih menikmati air kelapa yang segar dari pada menikmati olahan parutan kelapa. Walaupun sudah tidak ada kandungan air dari buah tersebut, hal ini tidak membuatnya menjadi tidak memiliki kandungan baik untuk tubuh. Berikut manfaat kelapa parut untuk kesehatan seperti berikut ini.

  1. Meningkatkan daya tahan tubuh
  2. Mengurangi risiko terkena kanker
  3. Memperbaiki serta meningkatkan fungsi otak
  4. Menjaga kesehatan jantung
  5. Menjaga kesehatan tulang dan gigi
  6. Menurunkan risiko infertilitas pria
  7. Mengurangi risiko terkena anemia
  8. Menurunkan risiko arthritis
  9. Membantu mengurangi gangguan pada pencernaan.

Akhir Kata

Demikian pembahasan mengenai cara membuat kelapa parut kering, serta langkah apa saja yang harus di lakukan dalam proses pengolahan nya dari boundaryrd.com semoga dapat membantu kalian yang ingin membuat olahan tersebut di rumah.

Tinggalkan komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.