3 Perbedaan Milna Goodmil dan Milna Biasa Makanan Untuk Bayi

Perbedaan Milna Goodmil dan Milna Biasa – Kalian pasti tidak asing lagi dengan makanan pendamping si kecil Milna. Produk ini sudah lama dipercaya oleh banyak orang tua di Indonesia karena dibuat secara khusus untuk mengurangi risiko gangguan dan perkembangan bagi anak Indonesia. Milna terbagi menjadi beberapa jenis berdasarkan usia yaitu 6 hingga 12 bulan ke atas.

Karena umur bayi sangat menentukan tekstur MPASI yang bisa diberikan. Maka dari itu Milna meluncurkan berbagai macam jenis sesuai dengan usia bayi karena saluran pencernaannya dari lahir masih dalam tahap perkembangan. Pemberian MPASI idealnya baru bisa dimulai saat bayi beranjak 6 bulan dengan memperhatikan tekstur yang tepat.

Menurut ahli gizi anak merekomendasikan orang tua untuk memulai MPASI dengan tekstur yang lembek atau lunak terlebih dahulu sehingga tidak mempengaruhi saluran pencernaan bayi yang masih di tahap perkembangan. Semakin bertambahnya usia bayi baru bisa menerima tekstur MPASI yang padat. Sudah banyak resep MPASI 6 bulan pertama terbaik yang ada di internet ataupun majalah.

Contohnya seperti bubur kentang hati ayam, daging sapi dan puding vanila yang kini mulai populer diberikan untuk si kecil. Di usia 6 bulan cocok untuk MPASI bubur kental yang dihaluskan. Sedangkan umur 6 hingga 9 bulan bayi sudah bisa menerima MPASI berupa makanan yang dihancurkan.

Perbedaan Milna Goodmil dan Milna Biasa

Bayi yang memasuki usia 6 bulan berarti sudah sattnya untuk dikenalkan dengan makanan padat. Apabila ASI saja yang diberikan, maka nutrisi tubuhnya tidak tercukupi dengan baik. Hal tersebut bisa memberikan bubur instan seperti Milna yang memiliki banyak manfaat.

Milna adalah makanan pendamping ASI dimana dibuat dari bahan-bahan pilihan untuk menghindari gejala alergi protein susu pada si kecil disaat sistem pencernaannya belum bekerja sempurna. Pemberian MPASI yang kaya akan nutrisi seperti Milna mampu mendukung tumbuh kembang buah hati. Mengingat dimana Milna dipilih sebagai bubur bayi yang sudah dipercaya banyak oleh orang tua di Indonesia.

Milna menyediakan beragam variasi dan harga yang berbeda dimana disesuaikan dengan tahap perkembangan pencernaan, makan dan kondisi bayi. Sama halnya dengan harga susu Lactogen 6 hingga 12 bulan di Indomaret dimana memiliki beragam variasi dan harga berbeda. Perbedaan varian rasa yang hadir dalam Milna pun beragam begitu juga jenisnya seperti Goodmil dan biasa. Berikut ini kami telah merangkum perbedaan Milna Goodmil dan biasa.

1. Kandungan

Perbedaan pertama adalah kandungan, dimana Milna Goodmil diformulasikan dari bahan pilihan alami seperti protein daging ayam murni dan soya. Protein tersebut mampu mengatasi timbulnya gejala alergi pada bayi. Produk ini mengandung zat besi, kalsium, vitamin D, Vitamin A, omega 3, asama linoleat yang tinggi.

Milna biasa bernutrisi lengkap dengan komposisi gizi seimbang dimana mampu mendukung tumbuh kembang optimal si kecil. Dengan formula MILGROW mampu mendukung perkembangan ABC. Aktif membantu bayi mengunyah, menggengam serta belajar makan sendiri. Berkembang membantu pertumbuhan fisik si kecil anti-wasting dan anti-stunting dengan zat besi serta zinc yang ada di dalamnya. Cerdas mendukung perkembangan otak bayi dengan kolin, tinggi zat besi serta DHA.

2. Rasa

Perbedaan berikutnya adalah rasa dimana Milna Goodmil memiliki 8 rasa yang terdiri dari beras merah ayam, pisang serta wortel labu khusus untuk usia 6 bulan keatas. Sedangkan usia 8 bulan keatas memiliki rasa beras merah semur ayam, peach, strawberry dan jeruk.

Sementara itu Milna biasa menyediakan berbagai macam rasa yaitu tim hati ayam bayam, cah daging kacang polong, sup ayamg wortel, beras merah, labu madu, pisang, bulan daging kacang polong, bulan hati ayam brokoli, bulan sup ayam jagung serta salmon cah bayam.

3. Takaran Penyajian

Perbedaan selanjutnya adalah takaran penyajian pada Milna Goodmil menggunakan takaran 1 sajian per 3 kemasan dan 40g. Sedangkan Milna biasa takarannya 1 sajian per 2 kemasan dan 50gr.

Bolehkah Bayi Makan Bubur Instan Setiap Hari?

Pada umumnya bubur instan mengandung pemanis dan garam tambahan dimana tidak boleh dikonsumsi secara terus menerus. Selain itu bubur instan mengandung nutrisi yang masih dianggap lebih rendah jika dibandingkan dengan masakan sendiri. Bisa dibilang jika bayi mengonsumsi bubur instan butuh dua kali makan jumlah normal, agar mendapatkan nutrisi dan energi yang sama dengan makanan organik yang biasa ibu masak untuk anak.

Karena makanan ini juga mengandung zat pengawet yang memang aman untuk bayi. Tetapi jika dikonsumsi terlalu sering, zat tersebut akan menetap di dalam tubuh bayi. Alangkah baiknya membuat MPASI sendiri sehingga bayi mendapatkan nutrisi yang menyehatkan dan memaksimalkan pertumbuhan sesuai dengan usianya.

Akhir Kata

Demikianlah pembahasan dari boundaryrd.com mengenai perbedaan Milna Goodmil dan biasa. Sama-sama memiliki banyak manfaat untuk bayi usia 6 bulan keatas. Tetapi tidak baik untuk dikonsumsi setiap hari karena mengandung zat pengawet yang tidak baik untuk tubuhnya.

Jadi ibu yang memiliki bayi usia 6 bulan lebih baik memasak sendiri MPASI sehingga mendapatkan nutrisi dari bahan-bahan alami.